Rabu, 26 Oktober 2011

KOMPRESI DATA


Adapun definisi kompresi data dalam ilmu komputer adalah sebuah cara untuk memadatakan data sehingga hanya memerlukan ruangan penyimpanan lebih kecil sehingga lebih efisien dalam menyimpannya atau mempersingkat waktu pertukaran data tersebut.

Kompresi data bertujuan untuk mengurangi ukuran data tanpa merusak tujuan dari data tersebut. Kompresi data menggunakan sedikit disk space. Kompresi data percepat akses, kompresi data dapat membuat lebih efisien.

Ada beberapa format file yang digunakan untuk membuat file archive. Misalnya Unix Archiver (.a, .ar), Tape Archiver (.tar), LBR (.lbr). Unix Archiver digunakan pada platform Unix-like, merupakan format archive tradisional yang sekarang hanya digunakan untuk membuat static libraries. Tape Archiver, juga digunakan pada platform Unix-like, yang merupakan format archive yang umum digunakan. Sedangkan LBR digunakan pada platform MS-DOS.

Berdasarkan tipe peta kode yang digunakan untuk mengubah pesan awal ( isi file input ) menjadi sekumpulan kode word, metode kompresi menjadi dua kelompok, yaitu:

1.   Metode static : menggunakan peta kode yang selalu sama. Metode ini membutuhkan dua fase (two-pas) : Fase pertama untuk menghitung probabilitas kemunculan tiap simbol/karakter dan menentukan peta kodenya, dan fase kedua untuk mengubah pesan menjadi kumpulan kode yang akan ditransmisikan.

2.   Metode dinamic (adaptif) menggunakan peta kode yang dapat berubah dari waktu kewaktu. Metode ini disebut adaptif karena peta kode mampu beradaptasi terhadap perubahan karakteristik isi file selama proses kompresi berlangsung. Metode ini bersifat 1-kali pembacaan terhadap isi file.

Definisi Kompresi Data

1.   Kompresi berarti menempatkan/mengecilkan ukuran.

2.   Kompresi data adalah proses mengkodekan informasi menggunakan bit atau informasi-bearing unit yang lain lebih rendah daripad representasi data yang tidak terkodekan dengan suatu sistem enkoding tertentu.

3.   Contoh kompresi sederhana yang biasa kita lakukan misalnya adalah menyingkat kata-kata yang sering digunakan tetapi sudah mempunyai konvensi umum. Misalnya : kata “yang” dikompre menjadi kata “yg”.

4.   Pengirim data hasil kompresi dapat dilakukan jika pihak pengirim/yang melakukan kompresi dan pihak penerima mempunyai aturan yang sama dalam hal kompresi data.

5.   Pihak pengirim harus menggunakan algoritma kompresi data yang sudah baku dan pihak penerima juga menggunakan teknik dekompresi data yang sama dnegan pengirim sehingga data yang diterima dapat dibaca/di-dekode kembali dengan benar.

6.   Kompresi data menjadi sangat penting karena memperkecil kebutuhan penyimpanan data, mempercepat pengiriman data, memperkecil kebutuhan bandwidth.

7.   Teknik kompresi bisa dilakukan terhadap data teks/biner, gambar (JPEG, PNG, TIFF), audio (MP3,AAC,RMA,WMA), dan video (MPEG, H261, H263).

0 komentar: